1
1

Surya Semesta Internusa (SSIA) Catatkan Pendapatan Rp3,86 Triliun

Bisnis utama SSIA adalah pengembangan kawasan industri & real estate, konstruksi serta perhotelan. | Foto: Suryainternusa.com

Media Asuransi, JAKARTA – PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) melaporkan pendapatan konsolidasi sebesar Rp3,86 triliun hingga 9 bulan 2024 atau naik 27,9% dari Rp3,02 triliun yang dibukukan pada periode sama 2023.

Dikutip dari keterangan resmi perseroan dikutip, Rabu, 6 November 2024, peningkatan ini terutama didorong oleh pendapatan konstruksi yang meningkat sebesar 26,7% (Rp532,9 miliar), sementara pendapatan dari segmen properti dan perhotelan SSIA meningkat masing-masing sebesar 63,4% dan 23,3% (Rp262,3, miliar dan Rp155,0 miliar).

|Baca juga: Surya Semesta Internusa (SSIA) Bukukan Pendapatan Konsolidasi Rp2,34 Triliun

Laba kotor yang dicatatkan meningkat sebesar 52,2% YoY menjadi Rp1,17 triliun, naik dari Rp771,7 miliar pada kuartal III/2023, didorong oleh peningkatan laba kotor properti sebesar 138,6% (Rp221,1 miliar) dan peningkatan laba kotor perhotelan sebesar 27,1% (Rp117,7 miliar).

EBITDA perseroan pada 9 bulan pertama 2024 meningkat sebesar 94,3% YoY menjadi Rp660,0 miliar dari Rp339,7 miliar pada 9 bulan 2023, sebagai hasil dari peningkatan EBITDA properti sebesar 235,7% (Rp196,7 miliar).

|Baca juga: Penjualan Agung Podomoro (APLN) Turun 29,1% per Kuartal III/2024, Ini Pemicunya

Sementara itu, laba bersih konsolidasi SSIA pada 9 bulan 2024 tercapai sebesar Rp228,4 miliar (dari rugi bersih pada 9 bulan 2023 sebesar Rp23,7 miliar), sebagai hasil dari peningkatan net profit properti sebesar 949,9% (Rp266,6 miliar).

Di pihak lain, posisi kas perseroan pada 9 bulan 2024 adalah Rp1,89 triliun, menurun sebesar 49,1% dari Rp3,71 triliun pada semester I/2024. Utang yang dikenakan bunga sebesar Rp831,0 miliar pada 9 bulan 2024, turun 59,6% dari Rp2,06 triliun pada  semester I/2024 yang mengakibatkan rasio utang terhadap ekuitas (gearing) sebesar 10,7% (dari 27,3%).

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Mark Dynamics Indonesia (MARK) Akan Bagikan Dividen Interim Rp76 Miliar
Next Post KROM Bank (BBSI) Catat Pertumbuhan DPK Meroket 541% di Kuartal III/2024

Member Login

or