Fitch: Tren Premi Asuransi Non-Jiwa di Eropa Bervariasi

Media Asuransi, GLOBAL – Fitch Ratings menyebutkan tren premi asuransi non-jiwa menunjukkan perbedaan di berbagai pasar Eropa. Hal itu terungkap berdasarkan tinjauan pertengahan tahun terhadap prospek sektor asuransi.

Fitch mengungkapkan perusahaan asuransi non-jiwa sedang berusaha menaikkan harga untuk mengimbangi inflasi klaim yang tinggi dan biaya reasuransi. Namun, kemampuan mereka untuk melakukan hal ini berbeda-beda tergantung pada dinamika pasar lokal.

|Baca: IHSG Diprediksi Melemah Terbatas, Ajaib Rekomendasikan Saham ANTM, ADMR, TLKM

“Di awal tahun, kami memperkirakan perusahaan asuransi non-jiwa di Inggris dan Italia akan mampu mendorong kenaikan harga yang kuat, dengan prospek pemulihan profitabilitas yang baik karena kenaikan harga melampaui inflasi,” kata Fitch, dikutip dari laman Reinsurance News, Rabu, 31 Juli 2024.

Akibatnya, hal ini mendorong prospek sektor membaik untuk pasar perusahaan non-jiwa Inggris, pasar asuransi London, dan sektor non-jiwa Italia pada 2024.

Di tempat lain di seluruh Eropa, Fitch menyatakan, prospek sektor non-jiwa adalah ‘netral’, karena agensi tersebut percaya kenaikan harga kemungkinan lebih dibatasi oleh persaingan atau tekanan sosial.

Sementara itu, prospek sektor non-jiwa Jerman juga ‘membaik’, karena kenaikan premi terbaru untuk asuransi kendaraan dan bangunan (dua lini bisnis utama) melebihi ekspektasi Fitch, secara signifikan meningkatkan prospek profitabilitas setelah penurunan tajam pada 2023.

Agensi tersebut menjelaskan efek penuh dari harga yang lebih tinggi, bersama dengan inflasi yang mereda dan hasil pendapatan tetap yang lebih tinggi, akan membutuhkan waktu untuk tercermin dalam laporan laba perusahaan asuransi Jerman, dan hal ini baru akan jelas terlihat pada 2025.

“Bahkan di Inggris dan Italia, di mana kenaikan harga yang kuat dimulai lebih awal, manfaat penuhnya tidak akan terasa hingga 2025 karena premi terus naik tahun ini,” tambah Fitch.

Tetap ‘netral’

Ke depan, Fitch mencatat prospek sektor non-jiwa di Prancis, Belanda, dan Spanyol tetap ‘netral’. Kenaikan harga kemungkinan tidak akan sekuat di Inggris, Italia, dan Jerman karena persaingan pasar dan tekanan sosial —yang merupakan ciri khas pasar Prancis— dan memerlukan waktu lebih lama untuk pemulihan profitabilitas dari dampak inflasi klaim yang tinggi.

Namun demikian, agensi ini memperkirakan akan ada perbaikan marginal dalam profitabilitas mendasar tahun ini, didorong oleh kombinasi kenaikan harga yang moderat, inflasi klaim yang mereda, dan hasil pendapatan tetap yang lebih tinggi.

Faktor penting yang harus disimpulkan adalah Fitch tidak mengharapkan ketidakpastian politik yang meningkat di Prancis memiliki dampak kredit yang signifikan terhadap pasar asuransi domestik.

Editor: Angga Bratadharma