1
1

DCI Indonesia dan APJII Berkolaborasi Perkuat Koneksi Internet Indonesia

PT DCI Indonesia Tbk (DCI), penyedia layanan infrastruktur pusat data (colocation) di Indonesia, mengumumkan kerja samanya dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). | Foto: Doc

Media Asuransi, JAKARTA  – PT DCI Indonesia Tbk (DCI), penyedia layanan infrastruktur pusat data (colocation) di Indonesia, mengumumkan kerja samanya dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) – yang didukung oleh ZTE, perusahaan penyedia alat telekomunikasi dan solusi jaringan terkemuka di dunia untuk meluncurkan node Indonesia Internet Exchange (IIX) di salah satu fasilitas DCI Indonesia yang beroperasi di Cibitung, Jawa Barat.

Deputy President Director DCI Indonesia, Marco Cioffi mengungkapkan bahwa komitmen DCI adalah untuk memastikan infrastruktur digital yang lebih tangguh untuk Indonesia. Bagian penting dari infrastruktur ini adalah pertukaran internet – sebuah ‘rumah’ yakni komputer yang berbeda terhubung satu sama lain untuk berbagi informasi dan berkomunikasi.

“Masalah saat ini adalah jika sesuatu terjadi ke ‘rumah’ ini maka komputer tidak dapat berkomunikasi. Solusi melalui kerja sama dengan APJII ini adalah memberikan ketahanan Indonesia Internet Exchange (IIX) pada infrastruktur yang sudah ada. Peluncuran Node IIX di DCI juga akan memberikan redundansi 1:1 dengan dukungan pusat data DCI yang memiliki waktu aktif 100% sejak pertama kali didirikan pada tahun 2013,”  kata Marco dalam keteangan resminya, Rabu, 18 Januari 2023.

|Baca juga: Telkom Indonesia (TLKM) Bakal Jadi Raja Penyedia Internet

Kehadiran Node IIX di DCI Indonesia sebagai perusahaan data center Tier IV pertama di Asia Tenggara akan memudahkan anggota APJII untuk terhubung dengan IIX sebagai salah satu Internet Exchange terbesar di Indonesia. IIX akan melokalisasi lalu lintas jaringan di DCI Indonesia dan menciptakan rute langsung antara operator jaringan yang akan meningkatkan pengalaman pelanggan melalui latensi rendah.

Dengan konsep dan topologi yang dihadirkan, Node IIX ini akan menjadi node redundansi dengan kapabilitas 1:1 dibandingkan dengan Core IIX yang terletak di pusat data APJII (gedung Cyber 1). DCI mendukung IIX dengan infrastruktur dan operasional pusat data yang memiliki pencapaian 100% uptime sejak beroperasi di 2013. Sehingga APJII dapat menghadirkan layanan IIX dengan tingkat layanan yang lebih tinggi untuk memberikan kestabilan akses internet bagi pengguna internet di Indonesia.

Berdasarkan data APJII tahun 2022, total pengguna internet Indonesia tumbuh menjadi 210.026.769 juta selama periode 2021-2022, dengan tingkat penetrasi 77,02 persen. Oleh karena itu, peningkatan koneksi Internet di dalam negeri patut menjadi perhatian berbagai pihak terkait, dan salah satunya dukungan dalam bentuk pembangunan fasilitas infrastruktur Internet yang memadai.

“Kami menyambut baik kehadiran fasilitas Node Indonesia Internet Exchange (IIX) yang diluncurkan oleh PT DCI Indonesia. Melihat kebutuhan Internet masyarakat Indonesia yang terus meningkat secara signifikan, dan dengan komitmen pemerintah melalui program percepatan transformasi digital di Indonesia, kehadiran fasilitas seperti tentunya menjadi kebutuhan utama masyarakat yang sejalan dengan komitmen dan upaya pemerintah,” ujar Ketua Umum APJII Muhammad Arif.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MARKET REVIEW: IHSG Menguat Lebih dari 1%
Next Post Pergerakan Rupiah Berpotensi Konsolidasi

Member Login

or