Media Asuransi, JAKARTA – Kopi menjadi minuman yang cukup hype beberapa tahun ke belakang di Indonesia. Bahkan kopi sudah menjadi gaya hidup yang menghipnotis masyarakat dari berbagai generasi dan latar belakang.
Berdasarkan data dari Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Kementerian Pertanian, konsumsi kopi di Indonesia periode 2016–2021 mengalami pertumbuhan sebesar 8,22 persen pertahun.
Namun dengan perubahan gaya hidup masyarakat dalam mengonsumsi kopi, terdapat kritikan bahwa kopi memiliki dampak negatif terhadap kesehatan. Tapi perlu diketahui bahwa dampak negatif hanya akan dirasakan apabila mengonsumsi kopi secara berlebih setiap harinya.
|Baca: 10 Perusahaan Asuransi Tidak Melanjutkan Bisnis Unit Syariahnya
Mengutip Telemedisin HelloSehat dalam penelitian yang dilakukan oleh Mayo Clinic, dikatakan bahwa batas konsumsi kafein pada orang dewasa sebanyak 400 miligram atau empat cangkir per hari. Bagi anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui hanya diperbolehkan untuk mengonsumsi kopi sebanyak 200 miligram atau dua cangkir kopi per hari.
Konsumsi kopi dalam batas wajar dapat memberikan manfaat positif terhadap kesehatan mental. Dilansir dari laman AAJI, Minggu, 14 Januari 2024, berikut beberapa dampak positif terhadap kesehatan mental apabila mengonsumsi kopi dalam takaran yang wajar, yakni:
1. Mencegah terjadinya rasa putus asa
Data yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan menyebutkan penelitian di Swiss mengungkapkan masyarakat yang jarang mengonsumsi kopi memiliki tingkat stres yang lebih tinggi. Ini disebabkan karena aroma kopi yang dipercaya dapat memberikan rasa nyaman dan tenang.
2. Membangkitkan rasa bahagia
Berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan, penelitian di American University mengungkapkan bahwa kopi bermanfaat untuk membangkitkan rasa bahagia dan rasa percaya diri. Hal ini karena kopi dapat meningkatkan hormon serotonin dan dopamine yang bertugas untuk memicu hormon kebahagiaan.
3. Mengatasi depresi
Berdasarkan hasil riset dari Harvard School of Public Health, mengonsumsi kopi di pagi hari dapat menurunkan tingkat risiko depresi 20 persen lebih rendah daripada orang yang tidak mengonsumsi kopi. Hal ini karena zat antioksidan serta kafein yang terkandung dalam kopi dapat merangsang sistem saraf pusat sehingga mood dapat meningkat sepanjang hari.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

