Media Asuransi, JAKARTA – Ajaib Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini akan bergerak bervariasi dalam kisaran 7.850-7.980.
Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Kamis, 28 Agustus 2025, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan kemarin, Rabu (27/08/2025) IHSG ditutup +0,38% atau +30,49 poin ke level 7.936. “IHSG hari ini (28/08/2025) diprediksi bergerak bervariasi dalam kisaran 7.850-7.980.”
|Baca juga: IHSG Menguat di Tengah Kisruh The Fed
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG menguat rebound ditopang oleh sektor metal mining dan saham BREN. Meskipun IHSG positif, investor asing tercatat outflow di pasar ekuitas domestik senilai Rp212,6 miliar (27/08/2025). Jika akumulasi sejak awal tahun, IHSG +12,09% atau menempati posisi kedua setelah Vietnam +31,64% YtD.
Sementara itu, Komisi XI DPR RI menyepakati asumsi dasar ekonomi makro dalam RAPBN TA 2026. Asumsi dasar tersebut, di antaranya pertumbuhan ekonomi 5,4% yoy, inflasi 2,5% yoy, nilai tukar rupiah Rp16.500/USD, dan suku bunga SBN tenor 10 tahun 6,9%. Asumsi pertumbuhan tersebut cukup optimistis di tengah proyeksi IMF untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2026 hanya 4,7%. Dari emiten, PGAS telah melaksanakan RUPSLB (27/08/2025) dengan agenda perubahan struktur manajemen.
|Baca juga: Prediksi IHSG dan 4 Rekomendasi Saham Wajib Dikoleksi Hari Ini
Dari Mancanegara, Busa Wall Street kompak menguat. Pelaku pasar merespon positif rilis laporan keuangan (NASDAQ: NVDA) di atas ekspektasi. Kinerja kuartalan yang berakhir pada 31 Juli 2025. Pada 2Q26FY Pendapatan US$46,7 miliar +6% qoq +56% yoy. Sementara, Laba bersih US$26,42 miliar +41% qoq dan +59% yoy (GAAP). Data center masih menjadi penopang utama pendapatan NVDA sebesar US$41,09 miliar. Di sisi lain, bursa Asia Pasifik cenderung bervariasi. Rilis data ekonomi pendukung sepi sentimen menjelang akhir bulan Agustus 2025.
Rekomendasi Saham Ajaib Sekuritas
1. ANTM
Rekomendasi: Accumulative Buy
Harga Penutupan: 2.960
Target Harga: 3.060
Stop loss: 2.920
ANTM berpotensi bullish continuation membentuk rounding bottom ke atas level resistance 2.960. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi.
|Baca juga: Harga Emas Melemah di Tengah Kisruh Pemecatan Pejabat The Fed
Selama sepekan (wtd), investor asing inflow di saham ANTM Rp141,5 miliar. Sementara, penjualan emas ANTM pada 2Q25 melampaui rekor tertinggi 15.566 kg atau +76% yoy. Alhasil ,penjualan emas pada 1H25 mencapai 29.305 kg atau +84% yoy.
2. MBMA
Rekomendasi: Buy
Harga Penutupan: 434
Target Price: 460
Stop loss: 420
MBMA berpotensi rebound dari area support dengan kenaikan volume signifikan. Indikator stochastic crossing di area oversold.
MBMA pada 1Q25 melaporkan pendapatan -18% yoy jadi US$366 juta. EBITDA +17% yoy menjadi US$31 juta, sementara laba bersih -39% yoy menjadi US$6 juta. Apresiasi EBITDA mencerminkan operasional yang semakin efisien ditengah penurunan pendapatan. Selain itu, sentiment anak usaha MDKA yang akan IPO juga menjadi sentimen positif MBMA.
3. CDIA
Rekomendasi: Trading Buy
Harga Penutupan: 1.520
Target Price: 1.570
Stop loss: 1.440
CDIA sideways, trading jangka pendek. Indikator stochastic crossing di area oversold indikasi rebound jangka pendek.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
