1
1

Hasil Riset OCBC NISP Financial Fitness Index 85,6 Generasi Muda Indonesia ‘Kurang Sehat’ Finansialnya

Media Asuransi – Hasil riset Financial Fitness Index kerja sama OCBC NISP dan NielsenIQ Indonesiamengambarkan kondisi kesehatan finansial generasi muda Indonesia, dengan melihat sikap dan perilaku dalam pengaturan finansial dan cara untuk memperbaikinya. Ada 4 area pengaturan keuangan yang di riset mulai dari yang dasar hingga tertinggi yakni, financial basic, financial safety, financial growth, dan financial freedom.   

Riset yang dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-76 ini diikuti oleh 1.000 lebih partisipan anak muda usia 25 sampai 35 tahun yang tersebar di Jabodetabek, Surabaya, dan Medan. Partisipan terpilih yang sudah memiliki penghasilan dan mempunyai rekening di bank.

Hasil studi riset menunjukkan bahwa 85,6 persen generasi muda terlihat kurang sehat secara finansial dan perlu segera melakukan check-up, sisanya terlihat sehat namun ternyata masih belum ideal. Hanya 46 persen yang percaya diri punya perencanaan finansial, faktanya hanya 16 persen yang punya dana darurat. Sedangkan ada 86 persen responden yang menyatakan rutin menabung, faktanya 43 persen masih meminjam uang dari keluarga atau teman.

Riset juga menunjukkan bahwa masih rendahnya masyarakat yang menyisihkan dana darurat.  Hasil studi memperlihatkan bahwa kemampuan masyarakat untuk menambung atau memiliki dana darurat lebih tinggi seiring dengan penghasilan yang dimiliki.

|Baca juga: Bank OCBC NISP Luncurkan Gerakan #SAVE20 by Nyala

“Namun dari mereka yang berpenghasilan cukup tinggi sekalipun, persentase yang memiliki dana darurat dan perencanaan anggaran masih rendah (di bawah 50 persen) dan persentase penghasilan yang ditabung pun masih terlalu kecil (di bawah jumlah ideal 20 persen),” ungkap Direktur Bank OCBC NISP, Ka Jit, dalam konferensi pers secara daring, Kamis, 19 Agustus 2021.

Dia mengatakan bahwa akses masyarakat pada produk dan layanan keuangan yang terus meningkat, ternyata tidak selalu membawa dampak positif, khususnya di generasi muda, apabila mereka tidak dibekali dengan pemahaman keuangan yang baik. Sementara dari sisi gender, perempuan menunjukkan kesehatan finansial  sedikit lebih baik dan melakukan  hal-hal proaktif  untuk masa depan.

Generasi muda harus segera melakukan Financial Fitness Check Up sebagai langkah awal untuk memperbaiki kesehatan finansial mereka, dan jangan asal mengikuti tren keuangan atau ajakan investasi teman yang belum tentu tepat. Mulailah membuat anggaran, mencatat pengeluaran dan pastikan  pengeluaran tidak melebihi anggaran. Karena hasil riset memperlihatkan 84 persen partisipan tidak melakukan pencatatan pengeluaran dan anggaran, dan 16 persen memiliki dana darurat untuk mempertahankan gaya hidup jika kehilangan pekerjaan sewaktu-waktu,” tegas Ka Jit.

Hasil riset OCBC NISP Financial Fitness Index menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia menjadi salah satu yang memiliki literasi keuangan rendah dengan rata-rata kesehatan finansial hanya mencapai 37,72. Angka tersebut jauh dibandingkan Singapura yang mencapai 61. Riset tersebut juga menunjukkan hanya 14,3 persen anak muda yang terlihat berusaha menuju sehat finansial, namun nyatanya kondisi mereka masih belum ideal.

Hal ini salah satunya dikarenakan pemahaman para generasi muda yang masih tidak tepat dan lengkap terkait kekayaan dan bagaimana mengelola keuangan. Pemberitaan media juga menunjukan fenomena ikutan tren investasi saham namun menggunakan uang hasil hutang, atau nekat terjun ke crypto currency menggunakan uang sekolah atau tabungan nikah,” jelas Ka Jit.

|Baca juga: Great Eastern Life Indonesia dan Bank OCBC NISP Hadirkan Perlindungan Komprehensif terhadap Risiko Penyakit Kritis

Lebih lanjut dikatakannya bahwa  OCBC NISP berkomitmen untuk meningkatkan skor Financial Fitness Index generasi muda dengan menghadirkan solusi Nge-Gym Finansial, dimulai dengan Financial Fitness Check Up yang mudah di akses di www.ruangmenyala.com, secara cepat hanya memerlukan 3 menit dan bersifat rahasia tanpa perlu menginformasikan pendapatan dan pengeluaran.

Selain itu, untuk membantu generasi muda memperbaiki kesehatan finansial, solusi Nge-Gym Finansial dari OCBC NISP juga menyediakan solusi pendampingan keuangan, mulai dari NYALA Financial Fitness Coaches, Komunitas meNYALA, platform edukasi Ruang MeNYALA dan Financial Fitness Gym.

NYALA OCBC NISP adalah layanan perbankan dari Bank OCBC NISP untuk membantu nasabah menumbuhkan uang sambil menikmati kebebasan bertransaksi secara digital. Dengan saldo gabungan rata-rata mulai Rp1juta, nasabah layanan NYALA bisa mengembangkan dana pada produk-produk dari Bank OCBC NISP.

Director Customized Intelligence NielsenIQ IndonesiaInggit Primadevi menambahkan bahw OCBC NISP Financial Fitness Index tidak sekadar memaparkan hasil riset kesehatan keuangan, namun menjadi tolak ukur untuk mengambil langkah kongkrit meraih kondisi kesehatan finansial. Hasil riset dari OCBC NISP Financial Fitness Index ini menunjukkan empat faktor utama bagaimana meningkatkan kesehatan finansial generasi muda, yakni dengan membuat alokasi anggaran, membuat pencatatan sederhana pengeluaran, konsultasi dengan financial planner dan terus belajar pengaturan keuangan.

Di momentum peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ini, saatnya generasi muda untuk bangkit dan bukan sekedar mau tapi mampu meraih kesehatan finansial mereka. OCBC NISP mengajak mereka untuk ikuti program Nge-Gym Finansial dari OCBC NISP dimulai dengan mengambil smartphone lalu lakukan Financial Fitness Check Up.

Sudah ada 80 kelas Nge-Gym Finansial, 4.000 anggota komunitas dan coach finansial, 250 konten video, podcast dan guidebook yang siap untuk dukung generasi muda #BangkitMerdekaFinansial. Ini bukan sekadar inisiatif bisnis, ini komitmen kami menjalankan responsible banking untuk mengajak masyarakat berdaya secara finansial,” tutur Ka Jit. Wiwiek

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Premi Astra Life Semester I/2021 Tumbuh 78 persen
Next Post Reliance Sekuritas: IHSG Cenderung Terkonsolidasi

Member Login

or