PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat laba bersih sebesar Rp4,37 triliun pada semester pertama 2016 atau tumbuh 79,9 persen dibandingkan laba yang diraih pada periode yang sama tahun 2015. Pertumbuhan laba BNI tersebut disokong oleh kontribusi Pendapatan Bunga Bersih (NII) yang naik 11,7 persen yoy (year on year), dari Rp12,45 triliun menjadi Rp13,91 triliun, serta kenaikan Pendapatan Non-Bunga 28,7 persen yoy dari Rp3,44 triliun menjadi Rp4,43 triliun. “NII tumbuh berkat realisasi penyaluran kredit BNI hingga akhir Juni 2016 yang tumbuh moderat sebesar 23,7 persen yoy, dari Rp288,72 triliun menjadi Rp357,22 triliun,” kata Direktur Utama BNI Achmad Baiquni saat paparan kinerja di Jakarta, 22 Juli 2016. Pertumbuhan kredit yang signifikan didominasi oleh kredit Business Banking (produktif) sebesar 25,6 persen yoy, sehingga menjadikan kontribusinya terhadap total kredit BNI mencapai 73,0 persen. Edi
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News