Media Asuransi, JAKARTA – Paylater terus menunjukkan perkembangan menjanjikan. Pertumbuhan tersebut tentu perlu diimbangi dengan edukasi yang tepat untuk untuk menciptakan industri paylater yang lebih kondusif. Menjawab hal tersebut, Kredivo sebagai penyedia paylater berkomitmen untuk mengedukasi penggunaan paylater secara bijak dan bertanggung jawab sebagai inisiatif utama selama 2024.
SVP Marketing & Communications Kredivo, Indina Andamari, memaparkan bahwa ibarat pedang bermata dua, paylater dapat membawa manfaat atau risiko tergantung pada penggunaannya. Di tangan yang bijak, paylater dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup dengan membantu pengaturan arus kas, namun di tangan yang salah, dapat muncul konsekuensi serius seperti kredit macet dan skor kredit yang menurun.
|Baca juga: Kredivo Genjot Edukasi tentang Paylater ke Masyarakat
“Untuk itu, kami merasa perlu terus mengedukasi tentang manfaat dan risiko paylater secara imbang dan transparan, serta meluruskan berbagai stigma negatif terkait industri,” ujar Indina dalam keterangan resmi, Jumat, 3 Mei 2024.
Sejalan dengan fokusnya dalam edukasi pengguna, Kredivo baru-baru ini meluncurkan edukasi mengenai manfaat dan risiko Paylater bertajuk #AndaiAndaPandai. Dikemas unik dalam bentuk film pendek berkualitas tinggi, kampanye ini dengan transparan menunjukkan risiko nyata dari paylater seperti fenomena gagal bayar (galbay) dan konsekuensi terlilit hutang akibat penggunaan untuk hura-hura.
Di sisi lain, film ini juga mengangkat cerita-cerita nyata pengguna yang mampu meningkatkan kualitas hidup dengan dukungan paylater, seperti penggunaan untuk mendukung pekerjaan ataupun modal usaha.
Melalui inisiatif seperti Generasi Djempolan hingga #AutoMikir, Kredivo telah sukses mengedukasi lebih dari 1.500 anak muda. “Komitmen kami untuk terus memperkuat kampanye edukasi ini sejalan dengan prinsip responsible lending dan implementasi langkah-langkah keamanan komprehensif,” ujarnya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News