1
1

Petrosea Raih Kontrak Jasa Penambangan senilai US$230 Juta

Petrosea adalah perusahaan multi-disiplin yang bergerak di bidang kontrak pertambangan, rekayasa, pengadaan & konstruksi serta jasa minyak & gas bumi. | Foto: petrosea.com

Media Asuransi, JAKARTA – PT Petrosea Tbk (PTRO) pada 5 Juni 2024 telah menandatangani term sheet perjanjian jasa penambangan dengan PT Global Bara Mandiri senilai sekitar US$230 juta dan durasi selama 8 tahun yang dapat diperpanjang menjadi kontrak life of mine.

Ruang lingkup pekerjaannya antara lain meliputi penggalian lapisan penutup, pengupasan batu bara dan pemuatan batu bara di tambang yang berlokasi di Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.

“Penandatanganan term sheet perjanjian ini merupakan salah satu wujud nyata dari ekspansi bisnis Petrosea ke Kalimantan Tengah dan memperkuat keberlanjutan Perusahaan di masa mendatang,” ujar Iman Darus Hikhman, Mining Director PT Petrosea Tbk, dalam keterangan resmi dikutip, Jumat, 7 Juni 2024.

|Baca juga: Petrosea Raih Fasilitas Kredit dari Bank Central Asia (BCA)

Petrosea menawarkan berbagai layanan proyek pit-to-port, termasuk aktivitas open pit contract mining services, civil & infrastructure construction, layanan manajemen proyek pertambangan, technical & feasibility study consulting services, mine planning & optimization services, serta solusi Minerva Digital Platform yang dapat diaplikasikan di setiap operasional pertambangan mineral dan batu bara.

Seluruh layanan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan setiap proyek dengan memanfaatkan teknologi terkini, yang pada akhirnya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional.

Petrosea juga memiliki kemampuan untuk memantau dan mengendalikan kegiatan operasional di berbagai proyek dengan memanfaatkan real-time data melalui Remote Operations Center yang berlokasi di kantor pusat Perusahaan.

Seluruh target kinerja operasional dan keuangan Petrosea didukung oleh budaya Keamanan, Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan Hidup (K3L) yang kuat melalui penerapan target zero accident, operational excellence dan continuous improvement, serta faktor pengelolaan risiko dan Good Corporate Governance sebagai tulang punggung Perusahaan yang berkesinambungan.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pembukaan Perdagangan: IHSG Negatif, Rupiah Stagnan
Next Post Perkuat Bisnis Data Center, Telkom Suntik Modal Anak Usaha Rp1,63 Triliun

Member Login

or