Media Asuransi, BOGOR – PT Bank CIMB Niaga (BNGA) atau CIMB Niaga menyambut pemerintahan yang baru dengan penuh optimisme. Kredit perbankan diyakini akan tumbuh lebih tinggi di tahun depan, sejalan dengan proyeksi peningkatan sektor konsumer.
“Sektor consumer banking akan meningkat. Khususnya (dipicu permintaan) retail consumption yang akan meningkat. Dan yang kedua dari properti dan otomotif juga harapannya akan ada turn around di tahun depan,” kata Direktur Consumer Banking CIMB Niaga, Noviady Wahyudi, di sela-sela acara workshop jurnalis di Bogor, Jawa Barat, Kamis sore, 24 Oktober 2024.
|Baca juga: CIMB Niaga Selenggarakan Journalist Class & Workshop
Khusus mengenai keberadaan Kementerian Perumahan dan Kawasan, diyakini akan membuat Kredit Pemilikan Rumah (KPR) meningkat lebih tinggi. Apa lagi Kementerian ini memiliki target penyediaan tiga juta rumah.
“Hopely akan makin membaik (KPR), di tahun depan. Kita juga sudah menyiapkan strategi yang berbeda. Ada satu yang di kota besar, tentunya akan kita lanjutkan dengan developer–developer ternama. Kita juga punya kerja sama dengan semua developer besar di kota-kota besar. Tetapi kita juga punya fokus tambahan, yakni pertumbuhan diharapkan akan lebih cepat itu di secondary cities. Jumlahnya ada 16 kota dan kita akan tingkatkan menjadi 30 kota,” jelas Noviady.
Dia tambahkan di secondary cities itu ada ‘kantong-kantong’ khusus yang pertumbuhannya juga bisa double digit. “Kota-kota seperti Malang, Solo, dan beberapa kota yang akan kita reaktivasi dengan lebih massif terkait dengan marketing event yang membuat berbagai aktivitas. Ketika kita masuk ke kota-kota tersebut, kita totally bank, bukan hanya single product misalnya hanya KPR,” tuturnya.
|Baca juga: CIMB Niaga Dukung Ubud Writers & Readers Festival 2024
Menurut Noviady, satu keunggulan CIMB Niaga yang tidak dimiliki empat bank besar adalah KPR Xtra Manfaat. Jadi dengan menabung, nasabah dapat mengurangi utang. Kalau dilihat di 16 secondary cities itu, kebanyakan nasabah CIMB Niaga adalah business owner. Hal ini berbeda dengan nasabah di Jakarta yang sekitar 70 persennya adalah orang yang memiliki gaji.
“Nah, bagi orang yang memiliki bisnis, KPR Xtra Manfaat dengan tabungan itu justru salah satu yang paling popular. Karena otomatis dana yang ada di tabungan itu akan mengurangi pinjaman si nasabah, bisa mengurangi tenornya,” katanya.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News