1
1

Pemerintah Diminta Optimalkan Penggunaan Baja Nasional Berkualitas untuk Proyek IKN

Ilustrasi. | Foto: Pexel

Media Asuransi, JAKARTA – Investor lokal dan asing saat ini berlomba-lomba untuk bergabung dalam proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Sebagian besar investor berminat pada lahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN yang menyediakan seperempat dari 6.000 hektare untuk pembangunan.

Presiden Direktur PT NS BlueScope Indonesia Lucky Lee berharap semua konstruksi infrastruktur di IKN dibangun dengan menggunakan baja nasional berkualitas. Semakin masif pembangunan IKN, tambahnya, semakin tinggi juga kebutuhan produk baja dan penunjangnya.

“BlueScope siap menjadi pemasok baja berkualitas untuk memenuhi kebutuhan baja proyek-proyek pembangunan IKN di Kalimantan Timur,” kata Lucky, dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin, 15 Juli 2024.

Lucky menjelaskan BlueScope berkomitmen penuh untuk mendukung pembangunan IKN dengan memasok baja berkualitas tinggi. “Kami yakin dengan kolaborasi dari semua pihak, pembangunan IKN dapat berjalan dengan sukses dan menghasilkan kota yang modern, ramah lingkungan, dan berkelanjutan,” ucapnya.

Sebelumnya, Tenaga Ahli Pimpinan Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Regional dan Daerah Mitra Otorita IKN Rusmin Lawin memberikan pendapat. Ia mengaku kewalahan karena banyak investor berebut lahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

|Baca juga: Mengenal Istilah Pengawasan Khusus OJK

Berdasarkan data The Indonesian Iron & Steel Industry Association (IISIA) di 2023, pembangunan IKN yang sedang berlangsung menghadirkan potensi baru bagi para produsen baja dalam meningkatkan penyerapan produksi baja dan dalam proses pembangunannya sampai tahap terakhir di 2035 membutuhkan sekitar 9,5 juta ton baja.

Data IISIA juga merincikan asumsi kebutuhan baja per tahunnya, mulai dari tahap awal yang membutuhkan sekitar 500 hingga 700 ribu ton baja dan meningkat pada tahap pembangunan selanjutnya di atas satu juta ton.

Demi mendukung realisasi permintaan baja dalam pembangunan IKN tersebut, IISIA bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Selain itu, IISIA juga mendorong pemerintah agar terus menggunakan baja yang diproduksi dalam negeri untuk mendukung pembangunan IKN, sehingga mampu memenuhi permintaan baja dalam negeri.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini
Next Post Tahun Ini akan Hadir 1 Asuransi Syariah Baru

Member Login

or