1
1

Raup Dana Rp260 Miliar dari IPO, Hero Global Investment (HGII) Ekspansi Pembangkit Hijau 100 MW

Ilustrasi. | Foto: Hero Global Investment

Media Asuransi, JAKARTA – PT Hero Global Investment Tbk, emiten sektor Energi Baru Terbarukan (EBT) dengan kode saham atau ticker HGII, resmi mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 9 Januari 2025. Emiten EBT ini menetapkan harga IPO sebesar Rp200 per saham.

Presiden Direktur Hero Global Investment Robin Sunyoto mengatakan pencatatan secara resmi HGII di BEI menjadi tonggak sejarah penting bagi perseroan untuk meningkatkan bauran energi bersih. Langkah ini sejalan dengan komitmen dan target pemerintah menuju karbon netral pada 2060.

Komitmen HGII dalam melakukan ekspansi bisnis energi ramah lingkungan juga sejalan dengan pemerintah untuk akselerasi energi baru terbarukan. Ia menjelaskan dana dari IPO HGII akan digunakan untuk ekspansi pembangkit EBT. HGII menargetkan untuk memiliki dan mengelola pembangkit EBT dengan total kapasitas 100 MW pada 2031.

|Baca juga: DAI Siap Ambil Langkah Strategis Hadapi Putusan MK soal Pasal 251 KUHD

|Baca juga: Indonesia Resmi Jadi Anggota BRICS, Ternyata Ini Keuntungannya!

“Dana IPO HGII sebesar Rp260 miliar akan digunakan untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) berkapasitas 25 megawatt (MW) dan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) kapasitas 10 MW yang keduanya berlokasi di Sumatra Utara,” kata Robin, saat seremoni pencatatan saham perdana HGII di BEI, Senin, 9 Januari 2025.

Dia menjelaskan, PLTA 25 MW diestimasi mulai konstruksi 2025, sedangkan PLTM 10 MW diestimasi mulai konstruksi 2026. Kedua pembangkit hidro tersebut ditargetkan dapat beroperasi secara komersial pada 2028.

Secara keseluruhan HGII akan membangun pembangkit hidro dengan total kapasitas 58 MW dan pembangkit EBT jenis lainnya yaitu biomassa (delapan MW), biogas (enam MW), dan surya (10 MW) dalam enam tahun ke depan. Tujuannya untuk memperkuat posisi perusahaan dalam pengembangan energi bersih di Indonesia.

|Baca juga: 8 Asuransi-Reasuransi dan 14 Dana Pensiun Masuk Pengawasan Khusus OJK

|Baca juga: Dua Direktur XL Mengundurkan Diri

Hero Global Investment melepas 1,3 miliar lembar saham biasa atau 20 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO total 6,5 miliar saham. Penjamin pelaksana emisi efek IPO HGII adalah PT OCBC Sekuritas Indonesia dengan porsi penjaminan 86,82 persen dan PT UOB Kay Hian Sekuritas 13,18 persen.

Hero Global Investment merupakan perusahaan induk yang telah berdiri sejak 2010. Sebagai perusahaan swasta nasional yang berkembang pesat di sektor energi terbarukan di Indonesia, HGII telah memiliki dan mengoperasikan PLTM Parmonangan-1 kapasitas sembilan MW dan PLTM Parmonangan-2 kapasitas 10 MW.

Kedua PLTM ini berlokasi di Desa Manalu Dolok, Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatra Utara. HGII juga turut berinvestasi dengan saham minoritas pada Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) Ujung Batu kapasitas 3 MW yang berlokasi di Provinsi Riau.

Dari sisi kinerja keuangan, HGII membukukan pertumbuhan laba bersih pada Januari-Juni 2024. Laba bersih perseroan per 30 Juni 2024 sebesar Rp26,3 miliar, naik 22,3 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp21,5 miliar.

|Baca juga: Perusahaan Asuransi Diramal Dihadang Volatilitas Pendapatan di 2025

|Baca juga: OJK Optimistis Asuransi dan Reasuransi Mampu Implementasikan PSAK 117 per 1 Januari 2025

Ekuitas HGII per 30 Juni 2024 sebesar Rp469,57 miliar, tumbuh 3,6 persen secara tahunan (yoy). Sementara aset HGII sebesar Rp727,9 miliar. HGII juga membukukan pertumbuhan kinerja operasional. Rerata pertumbuhan produksi listrik (CAGR) HGII selama periode 2021-2023 sebesar 25,9 persen per tahun.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kementerian PU Bakal Resmikan 6 Bendungan untuk Dukung Swasembada Pangan
Next Post Denas KEK Lantik Pejabat Baru untuk Optimalkan Kawasan Ekonomi Khusus

Member Login

or