Media Asuransi, GLOBAL – Morgan McKinley’s dalam laporan Panduan Gaji 2024 menunjukkan 76 persen manajer perekrutan teknologi di Singapura dan Hong Kong menilai perekrutan pekerja terasa sangat kompetitif di 2023.
Para manajer perekrutan teknologi mengungkapkan asuransi kesehatan ditempatkan sebagai prioritas keempat bagi para pencari kerja di Singapura dan Hong Kong.
|Baca: Cek Sebabnya, Mengapa Klaim Asuransi Ditolak
“Tantangan utama untuk 2024 termasuk kekurangan kandidat yang terampil (25 persen), persaingan gaji dan tunjangan (22 persen), dan kurangnya persetujuan jumlah karyawan baru (19 persen),” ujar laporan tersebut, dikutip Sabtu, 10 Februari 2024.
Meskipun terdapat tantangan, 50 persen manajer perekrutan teknologi berencana meningkatkan jumlah karyawan pada H1 2024. Bagi warga Singapura, 46 persen pekerja teknologi mencari peran baru, dengan memprioritaskan gaji yang lebih tinggi (40 persen), pertumbuhan karier (14 persen), dan opsi kerja jarak jauh (13 persen).
Fleksibilitas sangat penting, dengan bekerja dari rumah dan jam kerja yang fleksibel berada di urutan pertama dan ketiga dalam hal manfaat yang dihargai. Khususnya, 71 persen profesional teknologi menganggap bekerja dari rumah sebagai manfaat utama.
Sebanyak 42 persen lebih memilih kehadiran di kantor 1-2 hari dalam seminggu, dan 53 persen rela mengorbankan kenaikan gaji demi fleksibilitas.
Hong Kong cari peran baru
Demikian pula, 46 persen pekerja teknologi Hong Kong mencari peran baru, dengan fleksibilitas menempati urutan teratas: bekerja dari rumah (pertama), bonus (kedua), jam kerja yang fleksibel (ketiga), asuransi kesehatan (keempat), dan pensiun (kelima).
Managing Director Morgan McKinley Hong Kong & Cina, Rob Sheffield, mencatat permintaan yang tinggi secara konsisten untuk profesional teknologi di Hong Kong. Meskipun laju perekrutan pada 2023 akan melambat, ia mengantisipasi adanya perputaran tenaga kerja teknologi tingkat junior pada 2024.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

