Lembaga Pendidikan Asuransi Indonesia (LPAI) menyelenggarakan acara General Insurance Intermediate Course di Jakarta, 18 Juli 2017. Acara yang digelar selama tiga hari ini diikuti puluhan peserta dari pelbagai perusahaan asuransi di Indonesia. Pelatihan ini merupakan bagian dari tindak lanjut program LPAI sebagai lembaga di bawah naungan Dewan Asuransi Indonesia (DAI) dalam mengembangkan profesionalisme SDM perasuransian di tanah air.
Kursus ini merupakan pelatihan lanjutan, menyusus digelarnya untuk Level Basic. Pelatihan untuk LevelIntermediate ini adalah gelaran yang pertama untuk asuransi umum. Sedangkan untuk asuransi jiwa, LPAI telah menggelar kursus serupa sebanyak dua kali. Menurut rencana, kursus seperti ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Sejauh ini LPAI telah bekerjasama dengan Indonesian Senior Executive Association (ISEA) di bidang pendidikan ini.
Direktur LPAI Mairizal Meirad mengatakan bahwa di era kompetitif seperti sekarang ini, banyak hal yang harus dibenahi untuk kemajuan industri asuransi ini, baik dari segi kelembagaan maupun dari sisi SDM. Oleh karena itu, dia mengajak seluruh elemen yang terkait dengan industri perasuransian untuk mendukung reformasi dan revitalisasi LPAI yang saat ini tengah dilakukannya.
Menurut Mairizal, untuk melaksanakan program tersebut LPAI mengubah sistem cara kerja organisasi, struktur personalia kelembagaan, mendatangkan tenaga pengajar yang kompeten, serta meningkatkan kualitas silabus dan modul yang akan menjadi acuan pengajaran di LPAI. “Sudah berpuluh tahun silabus dan modul tidak pernah di–up date. Sedangkan perkembangan ilmu asuransi di Indonesia semakin meningkat, termasuk dengan berkembangnya teknologi digital. Kita sudah perbaharui itu semua. Kita ingin, silabus dan modul kita selalu up date dan mengikuti perkembangan industri serta tidak ketinggalan dari segi teknologi informasi. Semua kita susun menurut level-level dan tingkatannya, mulai dari basic, intermediate, hingga advance,” ungkap Mairizal.
Kemudian untuk revitalisasi ini, lanjutnya, LPAI diharapkan menjadi lembaga yang dibutuhkan industri dalam meningkatkan kualitas dan kemampuan SDM perasuransian. “Setiap masa itu pasti ada generasinya, LPAI hadir untuk mempersiapkan kader-kader profesional yang siap untuk terjun ke ranah industri di masa yang akan datang.
General Manager LPAI Didi Tarmidi menambahkan bahwa saat ini LPAI didukung oleh personel yang memiliki integritas tinggi terhadap industri asuransi, antara lain Hotbonar Sinaga, Julian Noor, Sri Hadiah Watie, dan tokoh-tokoh perasuransian lainnya. Begitu juga dengan tenaga pengajar yang memberikan trainingkepada peserta, Didi mengatakan bahwa para trainer, langsung didatangkan dari para praktisi, akademisi, dan regulasi yang kemampuannya di bidang asuransi tidak diragukan lagi.
Didi menambahkan bahwa LPAI ini bukan saja fokus untuk memberikan pendidikan dan pengembangan profesi kepada insan yang bergerak di industri asuransi saja, selain itu LPAI ini juga terbuka untuk melatih SDM yang bergerak di industri penunjang asuransi, seperti broker dan loss adjuster. “Oleh karena itu, kita benar-benar serius dengan melibatkan orang-orang terpilih di lembaga ini, termasuk tenaga pengajarnya,” tandas Didi. Fir
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Related Posts
Ekonomi
Jangan Salah Kaprah! Begini Cara Cerdas Meneruskan Bisnis Keluarga Demi Tetap Sukses!
Minggu, 16 Maret 2025
News in Brief