Media Asuransi, GLOBAL – Bank OCBC Singapura, pada Jumat, 10 Mei 2024, mengumumkan penawaran senilai S$1,4 miliar (US$1,04 miliar) untuk membeli sisa saham di perusahaan asuransi Great Eastern Holdings. Aksi itu dengan tujuan untuk menghapus pencatatan saham (delisting) perusahaan tersebut.
OCBC, pemegang saham terbesar Great Eastern, mengatakan bahwa mereka akan mengakuisisi 11,56 persen saham perusahaan asuransi ini yang saat ini tidak dimilikinya. Jika kesepakatan ini berhasil maka pemberi pinjaman akan memiliki kepemilikan penuh atas perusahaan tersebut.
“Harga penawaran sebesar S$25,60 per saham mewakili premium 36,9 persen di atas harga perdagangan terakhir Great Eastern sebesar S$18,70,” ujar Bank OCBC Singapura, dikutip dari laman Channel News Asia, Senin, 13 Mei 2024.
Perusahaan meminta penghentian perdagangan saham segera setelah pengumuman OCBC. Perdagangan dilanjutkan pada sesi perdagangan Jumat sore dan sahamnya melonjak sebanyak 39 persen sebelum ditutup pada S$25,72, naik 37,5 persen untuk hari itu. Harga penutupan tersebut menandai level tertinggi sejak Juli 2019.
OCBC mencatat langkah terbarunya ini bertujuan untuk memperkuat pilar-pilar bisnisnya di bidang perbankan, wealth management, dan asuransi, serta mengoptimalkan modalnya untuk meningkatkan imbal hasil bagi para pemegang saham.
|Baca juga: Alfamidi (MIDI) Terus Menambah Jumlah Gerai
“Di wilayah yang berkembang pesat dengan meningkatnya permintaan akan produk dan solusi untuk meningkatkan dan melestarikan kekayaan, mendekatkan Great Eastern dengan OCBC akan memperkuat visi jangka panjangnya untuk menjadi pemain wealth management terkemuka,” tambahnya.
Akuisisi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pendapatan, kata OCBC, dengan mencatat bahwa perusahaan asuransi ini telah menyumbangkan rata-rata sekitar S$700 juta per tahun dalam bentuk laba bersih kepada OCBC selama 10 tahun terakhir. Ini berarti rata-rata sekitar 15 persen dari laba bersih tahunan OCBC selama periode ini.
Kontribusi laba dari Great Eastern
Untuk kuartal terakhir yang berakhir pada bulan Maret, kontribusi laba dari Great Eastern naik 28 persen dari tahun sebelumnya menjadi S$260 juta, didukung oleh kinerja investasi yang lebih baik dan pengalaman klaim yang lebih baik.
OCBC juga menyoroti hal ini sebagai sebuah kesempatan untuk mengerahkan modalnya guna menghasilkan imbal hasil yang lebih besar bagi para pemegang sahamnya.
Pemberi pinjaman ini telah menjadi pemegang saham mayoritas Great Eastern selama 20 tahun terakhir. OCBC sebelumnya telah mengajukan penawaran untuk meningkatkan investasinya di perusahaan asuransi tersebut pada 2004 dan 2006.
Editor: Angga Bratradharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
