Media Asuransi, JAKARTA – Honicel Indonesia, inovator terkemuka dalam solusi kemasan berkelanjutan, mengumumkan ekspansi bisnis ke Jawa Timur. Ekspansi ini menandai tonggak bersejarah perusahaan sehubungan dengan komitmen untuk mendukung industri ekspor nasional.
Ekspansi ini secara strategis bertujuan untuk menghadirkan dukungan maksimal bagi para eksportir di Jawa Timur dan Jawa Tengah, khususnya bagi pengusaha furnitur maupun industri terkait.
Berbekal pengalaman selama 75 tahun di industri global dan rekam jejak yang mumpuni sejak berdiri di Tangerang 2018 silam. Honicel Indonesia merupakan perusahaan joint venture Belanda yang memproduksi kertas honeycomb, honeycomb boards (Honipack®, Angleboards, Honicel Paper Pallet, dan Honiwrap®).
Managing Director Honicel Indonesia, Michael Bestari, mengatakan bahwa Jawa Timur dan Jawa Tengah merupakan tulang punggung eksportir utama di Indonesia, yang berkontribusi secara signifikan bagi perekonomian nasional, khususnya di industri furnitur, tekstil, dan manufaktur.
|Baca juga: Produksi Kemasan Heavy Duty, Chandra Asri Operasikan Pabrik Bag Film Roll (BFR)
Menyadari peran penting dua daerah tersebut dalam ekspor nasional, Honicel Indonesia menyuntikkan investasi lewat fasilitas mesin produksi terbaru dan tercanggih di Jawa Timur. Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa bisnis lokal dapat mengakses solusi kemasan dan bahan pengemas berkualitas tinggi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan logistik minimal.
“Ekspansi Kami ke Jawa Timur merupakan wujud nyata komitmen kami untuk mendukung industri ekspor lokal. Dengan mengurangi jarak produksi dan pengiriman, Kami bisa membantu customer dengan pengiriman lebih cepat dan efisien, dibantu juga dengan smaller minimum order quantities (MOQs), dan panduan tim expert yang sudah berpengalaman untuk membantu para eksportir beralih dari bahan yang tidak ramah lingkungan seperti palet kayu dan styrofoam,” kata Michael Bestari dalam keterangan resmi, Kamis, 5 September 2024.
Sejak mulai produksi di Jawa Timur, Honicel Indonesia telah membawa dampak signifikan, memasok lebih dari 1.000+ kontainer produk dari produsen tanah air yang menggunakan kemasan honeycomb ke Amerika Serikat, Eropa, dan Negara Asia. Peralihan ini secara drastis mengurangi konsumsi styrofoam, menegaskan dedikasi Honicel Indonesia untuk mempromosikan dan memotori pemanfaatan kemasan alternatif daur ulang yang ramah lingkungan yang memungkinkan eksportir lokal bersaing secara global.
Pemakaian bahan ramah lingkungan merupakan mandat konsensus global untuk mengurangi emisi dan jejak karbon. Honicel Indonesia telah meraih Certificate of Accomplishment dari Kadin Net Zero Hub Corporate Assistance Program, yang merupakan inisiatif Kadin dan pemerintah untuk mencapai emisi nol pada 2060.
Menurut Michael, seiring dengan tren global yang menjauh dari bahan-bahan yang berbahaya dan merusak lingkungan. Honicel Indonesia berada di garda terdepan dalam transisi ini, dan turut membantu industri-industri di Jawa Timur menerapkan praktik bisnis berkelanjutan yang sesuai dengan tren global.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News