1
1

Harga Minyak Dunia Menguat, Emas Global Perpanjang Rekor Kenaikan

Ilustrasi. Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Harga minyak dunia menetap di level tertinggi sejak akhir Oktober pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Hal itu karena investor khawatir akan gangguan pasokan akibat memburuknya lanskap geopolitik, meskipun lonjakan persediaan minyak mentah AS meredakan beberapa kekhawatiran tersebut.

Mengutip The Business Times, Kamis, 4 April 2024, Brent berjangka naik 43 sen AS, atau 0,5 persen menjadi menetap di US$89,35 per barel. Sedangkan kontrak berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 28 sen AS atau 0,3 persen menjadi $85,43 per barel.

Kedua kontrak tersebut naik lebih dari US$1 selama sesi tersebut, namun turun kembali setelah Badan Informasi Energi AS (EIA) melaporkan stok minyak mentah meningkat sebesar 3,2 juta barel. Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penurunan lebih dari 1,5 juta barel, sejalan dengan data yang dilaporkan oleh American Petroleum Institute (API).

|Baca juga: 4 Rekomendasi Saham untuk Belanja saat IHSG Rawan Terkoreksi ke 6.931

“Laporan EIA menunjukkan arah yang berbeda mengenai minyak mentah dari apa yang dilaporkan API kemarin, sehingga hal ini membantu menghentikan sedikit kenaikan,” kata Direktur Energi Berjangka Mizuho Bob Yawger,.

Di sisi lain, harga emas global memperpanjang rekor kenaikannya pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Kondisi tersebut didukung oleh melemahnya dolar AS dan permintaan safe-haven akibat meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, sementara investor menantikan lebih banyak data ekonomi AS sebagai petunjuk kebijakan.

Harga emas di pasar spot naik tipis 0,2 persen menjadi US$2,283.47 per ons pada 0055 GMT, setelah mencapai level tertinggi sepanjang masa di US$2,288.09 di awal sesi. Emas berjangka AS naik 1 persen menjadi US$2.303,80 per ounce.

Para analis menyebutkan reli harga emas tidak memberikan dampak apapun untuk menghidupkan kembali antusiasme terhadap perhiasan platinum di Asia. Sedangkan perak di pasar spot naik 0,3 persen menjadi US$26,19 per ons, platinum naik tipis 0,3 persen menjadi US$921,39 dan paladium tidak berubah di US$1.003,60.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bank DKI Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Banjir Wilayah Demak
Next Post IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Ajaib Jagokan Saham PGAS, ADMR, ANTM

Member Login

or