Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau BRI berkomitmen untuk mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia. Dengan komitmen itu, BRI menjalin kerja sama bersama PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF).
Kerja sama yang terjalin itu dengan memberikan fasilitas kredit guna memperkuat kapasitas pendanaan proyek strategis di Indonesia. Dalam hal ini, IIF memperoleh fasilitas Non Cash Loan (NCL) senilai Rp500 miliar dan fasilitas Forex Line sebesar US$50 juta dari BRI.
|Baca juga: Prudential Syariah Berpartisipasi dalam Insurance Forum 2025
|Baca juga: Laba TUGU Naik 363% di Januari 2025
Fasilitas tersebut bertujuan memperkuat kemampuan IIF dalam memberikan jaminan kepada pihak ketiga dan mendukung pembiayaan proyek-proyek infrastruktur berkelanjutan. Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya BRI dalam mempercepat pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
“Kami yakin fasilitas ini akan membantu memperkuat kapasitas IIF dalam mendukung berbagai proyek strategis yang berdampak luas bagi perekonomian nasional,” kata Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto, dikutip dari keterangan tertulisnya, Selasa, 4 Maret 2025.
Dengan dukungan ini, tambahnya, diharapkan pembangunan infrastruktur di Indonesia dapat terus berkembang, memberikan manfaat ekonomi yang luas, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan.
Interim President Director & Chief Financial Officer IIF Rizki Pribadi Hasan mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh BRI melalui fasilitas NCL dan Forex Line. Menurutnya, fasilitas yang diberikan oleh BRI akan meningkatkan kapasitas pembiayaan dalam memberikan jaminan kepada klien di proyek-proyek infrastruktur.
|Baca juga: Jasindo Hadirkan Proteksi Mudik Lebaran untuk Perjalanan Lebih Aman
|Baca juga: Komisaris Independen Link Net Mengundurkan Diri
Selain itu, lanjutnya, fasilitas Forex Line akan membantu IIF dalam mengelola risiko nilai tukar mata uang asing terkait dengan pembiayaan proyek. Fasilitas NCL memungkinkan IIF menerbitkan berbagai instrumen jaminan seperti Bank Garansi, Letter of Credit (L/C), dan Standby L/C (SBLC) yang dibutuhkan oleh para klien IIF.
Jaminan dari IFF akan membuat para klien lebih percaya diri dalam melaksanakan proyek-proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan. Terlebih, Forex Line akan memberikan fleksibilitas bagi IIF dalam melakukan transaksi valuta asing yang terkait dengan pembiayaan proyek-proyek infrastruktur.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Asuransi Mobil di Dunia Dihantui Kenaikan Klaim, Swiss Re Beri Peringatan Ini!
Senin, 28 April 2025Kolaborasi BCA Life dan BCA Digital Hadirkan Produk Asuransi Masa Kini
Senin, 28 April 2025
