Media Asuransi, JAKARTA – MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham pilihan untuk dijadikan menu trading hari ini, Rabu, 30 Oktober 2024. Para investor bisa mencermati sejumlah saham tersebut termasuk mencari saham lain yang sedang terdiskon saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi pada perdagangan kemarin.
|Baca juga: DP Nol Persen untuk Kredit Kendaraan dan Rumah Berlaku Sampai Desember 2025
|Baca juga: Muhamad Akbar Ditunjuk Jadi Plt Dirut Krakatau Steel (KRAS)
Dalam laporan MNC Daily Scope Wave 30 Oktober 2024, IHSG terkoreksi 0,37 persen ke 7.606 dan masih didominasi oleh tekanan jual di akhir perdagangan 29 Oktober 2024.
|Baca juga: Prudential Indonesia Catat Laba Tumbuh 15,5% di Kuartal III/2024
|Baca juga: Asuransi Jasindo Berikan Dukungan Pendidikan untuk Putra-putri Anggota TNI dan Polri di Jambi
Tim riset MNC Sekuritas menyampaikan koreksi IHSG akan menguji 7.518-7.540 sebagai bagian dari wave iv dari wave (i) dari wave [iii] pada skenario hitam. Namun cermati akan adanya skenario merah dan biru, di mana IHSG akan terkoreksi cukup dalam untuk menguji 7.355-7.444 guna membentuk wave (c) dari wave [ii] atau wave (c) dari wave [iv].
Support: 7.595-7.518
Resistance: 7.810-7.910
Berikut empat saham pilihan yang direkomendasikan untuk diperhatikan hari ini:
INTP – Buy on Weakness
INTP terkoreksi 0,33 persen ke Rp7.450 dan masih didominasi oleh volume jual, namun koreksinya masih tertahan oleh MA20. Diperkirakan, posisi INTP saat ini sedang berada pada bagian dari wave 2 dari wave (C), sehingga pergerakannya masih rawan terkoreksi kembali.
Buy on Weakness: Rp6.975-Rp7.350
Target Price: Rp7.600-Rp8.225
Stoploss: below Rp6.950
|Baca juga: Asuransi Astra Hadirkan Program Cegah Stunting di Sumba Barat Daya
|Baca juga: AIA Bidik Cuan Besar di Pasar Kelas Menengah China, Begini Caranya!
KLBF – Buy on Weakness
KLBF terkoreksi 0,92 persen ke Rp1.615 disertai dengan munculnya volume penjualan. Diperkirakan, posisi KLBF saat ini sedang berada di wave (c) dari wave [ii], sehingga KLBF rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: Rp1.570-Rp1.600
Target Price: Rp1.655-Rp1.750
Stoploss: below Rp1.540
|Baca juga: OJK Tegaskan Pentingnya Pasal 251 KUHD untuk Menjaga Keberlanjutan Industri Asuransi
|Baca juga: Taufiek Dharviandi Resmi Jadi Bos Baru Jamkrida Jabar, Ini Profilnya!
TKIM – Spec Buy
TKIM menguat ke Rp7.300 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama TKIM masih mampu berada di atas Rp7.150 sebagai stoploss maka posisi TKIM diperkirakan sedang berada pada bagian awal wave [iii] dari wave 3.
Spec Buy: Rp7.200-Rp7.275
Target Price: Rp7.450-Rp7.800
Stoploss: below Rp7.150
|Baca juga: Laba Lippo General Insurance (LPGI) Melonjak 142,13% di Kuartal III/2024
|Baca juga: Berikut 50 Perusahaan Asuransi Properti dan Kecelakaan Terbesar di Dunia, Siapa Juaranya?
ULTJ – Buy on Weakness
ULTJ menguat 1,36 persen ke Rp1.865 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatannya tertahan oleh MA20. Diperkirakan, posisi ULTJ saat ini sedang berada di bagian awal dari wave [d] dari wave B pada pola triangle.
Buy on Weakness: Rp1.845-Rp1.860
Target Price: Rp1.880-Rp1.905
Stoploss: below Rp1.835
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News