Media Asuransi, JAKARTA – Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024 menyebutkan inklusi keuangan di Indonesia telah mencapai 75,02 persen. Namun literasi keuangan penduduk masih di angka 65,43 persen. Hal ini menunjukkan masih terdapat ruang untuk peningkatan edukasi keuangan, khususnya terkait penggunaan layanan keuangan digital.
Guna mendukung literasi keuangan, PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami), perusahaan fintech lending, meluncurkan kampanye edukatif #AdaKamiPeduli melalui serial video pendek. Berdurasi 30 detik, rangkaian video yang terdiri dari lima episode ini memberikan edukasi terkait manfaat layanan keuangan digital legal yang aman dan terdaftar di OJK.
|Baca juga: 6 Cara Efektif Menemukan Produk Asuransi yang Tepat untuk Anda
|Baca juga: Menyalakan Asa Keberlanjutan di Target NZE
Kampanye edukatif ini juga sejalan dengan inisiatif OJK melalui program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang bertujuan untuk mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan secara masif dan merata di seluruh Indonesia.
Serial video pendek AdaKami ini akan disebarluaskan di berbagai platform digital, termasuk Instagram dan TikTok, setelah tayang perdana secara resmi di akun YouTube @AdaKami pada 28 Oktober 2024.
Chief of Public Affairs AdaKami Karissa Sjawaldy mengatakan AdaKami selalu berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan literasi finansial masyarakat. AdaKami ingin menyampaikan pentingnya transparansi, integritas, dan perlindungan data pribadi dalam memilih layanan fintech lending.
“Seiring transformasi digital yang berkembang, AdaKami percaya edukasi yang tepat dapat membantu mencegah risiko penggunaan layanan keuangan digital ilegal, sekaligus mendukung individu dan keluarga untuk mengakses layanan keuangan digital legal dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Karissa, dikutip dari keterangannya, Selasa, 29 Oktober 2024.
|Baca juga: Bos IRDAI Ajak Konglomerat Rambah Industri Asuransi, Bikin Ketiban Durian Runtuh?
|Baca juga: Kebijakan Prabowonomics Disebut Langkah Berani Raih Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8%
AdaKami telah menyelenggarakan tujuh kegiatan edukasi keuangan secara tatap muka di lima kota/kabupaten berbeda sejak awal 2024, yakni Medan, Manado, Bandung, Bekasi, dan Bali. Kegiatan edukasi keuangan ini khusus diadakan bagi mahasiswa, juga komunitas lain seperti pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM).
“Kami turut mengajak semua pengguna AdaKami maupun fintech lending lainnya untuk ikut serta menyebarkan pesan kampanye ini kepada keluarga, teman, dan masyarakat luas. Dengan demikian, semakin banyak masyarakat yang memiliki kesadaran untuk menggunakan layanan keuangan digital legal yang tepat,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News