1
1

Satgas BLBI Sita Jaminan Penanggung Utang Grup Texmaco

Media Asuransi, JAKARTA – Satgas BLBI telah melakukan kegiatan sita jaminan penanggung utang Grup Texmaco pada 23 Desember 2021.

Melalui keterangan resminya, Satgas BLBI menyampaikan update perkembangan terkait hasil yang telah diperoleh oleh Satgas BLBI hingga Desember 2021. 

Pada Tahap Pertama pemanggilan dan penagihan kepada obligor dan debitur prioritas Satgas BLBI, Satgas telah berhasil membukukan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) ke kas negara sejumlah Rp313.945.930.844,50, dengan rincian: 

a.     Pencairan escrow account obligor Kaharudin Ongko di Bank Danamon dengan nilai sebesar Rp664.974.593,50 dan USD7.637.606 (termasuk biad pengurusan Piutang Negara 10%). 

    1. Pembayaran obligor/debitur prioritas Satgas BLBI dengan nilai sebesar Rp172.619.040.001,00 (termasuk dengan biad pengurusan Piutang Negara 10%). 
    2. Penjualan Lelang aset jaminan dengan nilai sebesar Rp30.781.330.000,00 (termasuk dengan biad pengurusan Piutang Negara 10%). 

|Baca juga: Satgas BLBI Sita Aset Jaminan PT Timor Putera Nasional

Sedangkan, dalam bentuk penguasaan fisik aset baik aset properti eks BLBI maupun penyerahan barang jaminan dari obligor/debitur, aset yang berhasil dikuasai oleh Satgas seluas 8.329.412,346 m2, dengan rincian: 

    1. Pemblokiran aset obligor Trijono Gondokusumo (9 bidang tanah dan saham di 24 perusahaan) dan Kaharudin Ongko (339 bidang tanah). 
    2. Permohonan balik nama sertifikat aset properti atas nama Pemerintah RI sejumlah 335 sertifikat dan perpanjang hak tanah atas aset properti kepada Kantor Pertanahan sejumlah 543 sertifikat. 
    3. Penguasaan fisik aset properti melalui pemasangan plang di lokasi sebagai berikut: 
      1. Aset yang terletak di Perumahan Lippo Karawaci, Kelapa Dua, Tangerang seluas 251.992 m2 pada tanggal 27 Agustus 2021. 
      2. Aset yang terletak di Jalan Teuku Cik Ditiro Nomor 108, Kelurahan Madras Hulu, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan seluas seluas 3.295 m2 pada tanggal 27 Agustus 2021. 
      3. Aset yang terletak di Jalan Bukit Raya Km. 10, Gg. Kampar 3 (Kawasan Kilang Bata) RT/RW 04/09, Sail – Bukit Raya seluas seluas 15.785 m2 dan 15.708 m2 pada tanggal 27 Agustus 2021.
      4. Aset yang terletak di Desa Cikopomayak, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dan Desa Neglasari, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat seluas 5.004.420 m2 pada tanggal 27 Agustus 2021. 
      5. Aset yang terletak di Jalan KH Mas Mansyur, Karet Tengsin, JakartaPusat seluas ±26.928,97 m2 pada tanggal 9 September 2021. 
      6. Aset yang terletak di Jalan Gedung Hijau Raya Kav.1/Th-1 No. 63, Jakarta Selatan seluas 2.020 m2 pada tanggal 9 September 2021. 

g.     Penyitaan, pemasangan plang, dan penilaian dalam rangka lelang atas 4 aset tanah yang merupakan barang jaminan PT Timor Putra Nasional. Keempat aset tersebut adalah:

1)  Tanah seluas 530.125,526 m2 terletak di Desa Kamojing, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 4/Kamojing atas nama PT KIA Timor Motors. 

2)  Tanah seluas 98.896,700 m2 terletak di Desa Kalihurip, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 22/Kalihurip atas nama PT KIA Timor Motors. 

3)  Tanah seluas 100.985,15 m2 terletak di Desa Cikampek Pusaka, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 5/ Cikampek Pusaka atas nama PT KIA Timor Motors. 

4)  Tanah seluas 518.870 m2 terletak di Desa Kamojing, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 3/ Kamojing atas nama PT Timor Industri Komponen. 

h.     Penyerahan jaminan tanah debitur PT Lucky Star Navigation Corp yang  berlokasi di Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara dengan total luas 1.079.538 m2. 

i.      Penyerahan jaminan obligor Trijono Gondokusumo yang berlokasi di Jonggol, Kabupaten Bogor atas 22 sertifikat dan 70 girik tanah seluas 580.000 m2. 

j.      Penyerahan jaminan obligor Santoso Sumali yang berlokasi di Kedoya Selatan, Jakarta atas 2 SHGB tanah seluas 848 m2 dan berlokasi di Dompu, NTB atas 1 SHGB tanah seluas 100.000 m2. 

|Baca juga: Menkeu Ancam Hapus Akses Obligor BLBI ke Lembaga Keuangan

Guna menunjang tugas dan fungsi pemerintahan, Satgas telah berhasil melakukan Penetapan Status Penggunaan (PSP) dan hibah atas aset-aset eks BLBI kepada 8 Kementerian dan Lembaga serta Pemerintah Kota Bogor dengan total luas 443.970 m2 dan nilai Rp 1.149.894.359.449,00

Selanjutnya, Satgas juga telah melakukan penagihan tahap kedua terhadap 8 obligor BLBI. 

Perkembangan hingga saat ini, dari upaya penagihan tahap kedua tersebut  Satgas telah berhasil memperoleh aset jaminan salah satu obligor (SS) yang berlokasi di Jakarta Barat dan Dompu, NTB dengan total luas 100.848 m2. 

Pada Rabu, 23 Desember 2021, pukul 10.00 WIB, Satgas BLBI kembali melakukan upaya penyitaan aset jaminan Grup Texmaco atas 587 (lima ratus delapan puluh tujuh) bidang tanah yang berlokasi di 5 daerah yaitu di Kabupaten Subang, Kabupaten Sukabumi, Kota Pekalongan, Kota Batu, dan Kota Padang dengan total luas seluruhnya 4.794.202 m2, (empat juta tujuh ratus sembilan puluh empat ribu dua ratus dua meter persegi) dengan rincian sebagai berikut: 

a.     Kelurahan Kadawung (Kecamatan Cipeundeuy), Kelurahan Siluman (Kecamatan Pabuaran), dan Kelurahan Karangmukti (Kecamatan Cipeundeuy), Kabupaten Subang, Jawa Barat sejumlah 519 bidang tanah seluas 3.333.771 m2. 

b.     Kelurahan Loji, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat sejumlah 54 bidang tanah seluas 1.248.885 m2. 

c.     Kelurahan Bendan, Sapuro, dan Krapyak Kidul, Kecamatan Pekalongan  Barat dan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Jawa Tengah sejumlah 3 bidang tanah seluas 2.956 m2. 

d.     Kelurahan Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur sejumlah 10 bidang tanah seluas 83.230 m2. 

e.     Kelurahan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat sejumlah 1 bidang tanah seluas 125.360 m2. 

 

Satgas akan terus melakukan upaya berkelanjutan untuk memastikan pengembalian hak tagih negara melalui serangkaian upaya seperti pemblokiran, penyitaan, dan penjualan aset-aset debitur/obligor yang selama ini telah menikmati dana BLBI. 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pemerintah Pastikan Ketersediaan Pita Cukai Desain Baru Tahun 2022
Next Post Indonesia Tegaskan Komitmennya pada Pembangunan Berkelanjutan

Member Login

or