Media Asuransi, GLOBAL – Crawford & Company baru saja meluncurkan model penanganan klaim terbaru mereka yakni Japan Connect. Model itu dirancang khusus untuk menangani klaim sesuai dengan budaya bisnis, adat istiadat, dan etika Jepang di negara-negara Asia di luar Jepang.
Menurut Managing Director Crawford Japan Mamoru Tanouchi, model ini bertujuan untuk menyederhanakan proses klaim dengan mengadaptasi standar Jepang.
“Misalnya, jika sebuah kerugian yang diasuransikan oleh perusahaan asuransi berbasis Jepang terjadi di Singapura atau Taiwan, tim lokal Crawford di negara tersebut akan menilai kerugian dengan pengawasan langsung dari Crawford Jepang,” ujarnya, dilansir dari laman Insurance Asia, Kamis, 15 Agustus 2024.
|Baca juga: Pendapatan Premi Ciputra Life Naik 46% di Semester I/2024
|Baca juga: Menuju Penerapan IFRS 17 di Indonesia 2025: Pelajaran Implementasi dari Jurisdiksi Lain
Tanouchi menjelaskan Crawford Japan tidak hanya akan menginstruksikan cara mengelola klaim, tetapi juga memberikan pelatihan mengenai adat istiadat Jepang pada setiap langkah proses.
“Proses internal kami memastikan Crawford Japan selalu memiliki informasi lengkap tentang status klaim dan klien kami menerima seluruh informasi serta korespondensi dalam bahasa Jepang,” kata Tanouchi.
Japan Connect akan dipimpin oleh Satoshi Yamazaki, yang bertanggung jawab untuk wilayah ASEAN, dan Masakazu Nagumo, yang menangani kawasan Tiongkok Raya. Peluncuran ini diharapkan dapat memperkuat hubungan dan meningkatkan efisiensi penanganan klaim untuk perusahaan asuransi Jepang di seluruh Asia.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
