Media Asuransi, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung menyatakan dukungannya terhadap langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam membersihkan perusahaan-perusahaan pelat merah. Langkah ini terbukti telah meningkatkan setoran dividen ke kas negara.
“Saya mengapresiasi kinerja Pak Erick yang berhasil meningkatkan kontribusi BUMN kepada negara melalui dividen sebanyak Rp81 triliun,” ujar Martin, dikutip dari laman resmi DPR, Selasa, 11 Juni 2024.
|Baca: Indeks Keyakinan Konsumen Indonesia Terjaga di Level Optimis
BUMN pada 2023 berhasil mencapai target dengan menyetor Rp81 triliun dividen ke kas negara. Selanjutnya, Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan dividen BUMN di 2024 naik menjadi Rp85 triliun. Martin mengusulkan agar Kementerian BUMN terus meningkatkan pengawasan dengan membuat desk khusus pengawasan di Kementerian BUMN.
Martin menjelaskan peningkatan pengawasan oleh Kementerian BUMN diharapkan dapat memberikan semacam sistem peringatan dini bagi setiap permasalahan yang ada di BUMN. Apabila ditemukan indikasi penyimpangan maka dapat diambil langkah-langkah koreksi sejak dini.
“Jika ada indikasi masalah dapat ditangani sejak dini. Jadi, bukan setelah ada masalah baru heboh,” kata Martin.
Catatkan peningkatan
Sebelumnya, dividen dari perusahaan BUMN berhasil mencatatkan peningkatan dalam beberapa waktu terakhir. Hal itu turut memberikan nilai positif kepada Menteri BUMN Erick Thohir yang dinilai mampu melakukan transformasi BUMN.
“Kita merencanakan pada 2024 itu dividen ditargetkan sebesar Rp85 triliun atau naik dari Rp81 triliun (di dividen 2023)” pungkas Erick.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
