Media Asuransi, JAKARTA – PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia menilai tren pemulihan harga saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) masih dapat berlanjut seiring dengan perbaikan kegiatan ekonomi ke depannya dan optimisme dari manajemen perseroan.
Melalui riset bertajuk Kalbe Farma (KLBF IJ) –Expecting the gradual share price recovery to continue, analis Mirae Sekuritas, Mimi Halimin, menjelaskan bahwa meskipun Kalbe Farma (KLBF) masih membukukan kinerja harga saham -5,4% year to date (ytd) (per 1 Oktober), dia mencatat bahwa harga saham KLBF telah pulih sekitar 11,1% dari 30 Juli hingga 1 Oktober, mengikuti kinerja financial result semester I/2021 KLBF yang cukup baik.
“Kami percaya bahwa tren pemulihan harga saham KLBF dapat berlanjut, seiring dengan perbaikan kegiatan ekonomi secara bertahap dan pandangan yang lebih optimistis dari manajemen,” jelasnya.
|Baca juga: BEDAH SAHAM: Prospek Saham BBCA Setelah Cuan Rp14,5 Triliun
Mimi mencatat bahwa manajemen KLBF telah merevisi proyeksi keuangan tahun 2021 dengan target pertumbuhan penjualan dan laba bersih dari 5%-6% menjadi 7%-10%, menunjukkan pandangan yang lebih optimistis di semester II/2021. “Kami percaya bahwa setiap divisi bisnis KLBF masih memiliki ruang untuk bertumbuh di masa depan.”
Untuk saat ini, Mimi masih mempertahankan perkiraan pendapatan dan laba bersih kami pada KLBF. Dia memperkirakan bisnis obat resep, produk kesehatan, nutrisi, dan distribusi KLBF di sepanjang 2021 dapat tumbuh masing-masing sekitar 4% year on year (yoy), 6% yoy, 3% yoy, dan 12% yoy.
“Kami mempertahankan rekomendasi Buy kami di KLBF dan mempertahankan target harga kami di Rp1,760 per lembar saham,” pungkasnya.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
